Kedungwadas.desa.id, Kecamatan Bantarsari, dipenuhi semangat dan antusiasme pada tanggal 25 Juli 2023 ketika acara Bimbingan Teknis digelar untuk pemerintah desa se-kecamatan. Kegiatan tersebut diadakan sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kemampuan penyusunan dokumen pengadaan barang dan jasa, serta laporan pertanggungjawaban keuangan di wilayah tersebut. Acara ini dihadiri oleh seluruh Sekretaris Desa dan Kasi Kesejahteraan dari kecamatan Bantarsari.
Acara Bimbingan Teknis ini menjadi momen berharga bagi pemerintah desa untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka dalam mengelola aspek pengadaan barang dan jasa serta pelaporan keuangan. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang prosedur-prosedur yang tepat, diharapkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan anggaran desa dapat ditingkatkan.
Kepala Desa Kedungwadas, Budiyanto, dengan bangga membuka acara tersebut. Ia menyampaikan harapannya agar semua peserta dapat mengambil manfaat maksimal dari bimbingan teknis ini dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan untuk kemajuan desa masing-masing. Pendampingan dalam acara ini juga turut dilakukan oleh Kasi PM Kecamatan Bantarsari, yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan bermanfaat ini.
Untuk memastikan kelancaran dan efektivitas pelaksanaan, acara ini didukung oleh anggota Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Soedirman, Purwokerto. Tenaga Ahli yang terlibat sebagai pembimbing acara adalah Ahmad Muji, S.Pd., yang merupakan tenaga ahli dari Dinas Perdesaan dan Pengembangan Masyarakat Desa (Dispermades) Kabupaten Cilacap.
Pemateri utama, Ahmad Muji, S.Pd., memberikan paparan yang jelas dan komprehensif mengenai pengadaan barang dan jasa, serta penyusunan laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu. Ia juga berbagi pengalaman praktis dan contoh kasus yang relevan, sehingga peserta dapat memahami materi dengan lebih baik.
Peserta acara antusias mengajukan berbagai pertanyaan dan diskusi hangat pun terjadi selama sesi tanya jawab. Para peserta juga berkesempatan untuk berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapi di masing-masing desa, sehingga tercipta suasana kolaboratif yang positif.
Acara Bimbingan Teknis ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi pemerintah desa di wilayah kecamatan Bantarsari. Dengan peningkatan kemampuan dan pengetahuan yang didapatkan, diharapkan pengelolaan keuangan dan pengadaan barang dan jasa di desa-desa menjadi semakin efisien dan transparan. Semoga kegiatan semacam ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan publik demi terwujudnya masyarakat desa yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
